![]() |
gambar dari google |
Silahkan simak step by step Langkah - langkah di bawah ini !!
Langkah 1 :
Membuka Photoshop CS6
- Buka Photoshop CS6 dari
desktop atau menu aplikasi.
- Setelah terbuka, Anda akan
melihat workspace dengan berbagai panel dan menu.
Langkah 2 :
Membuat Dokumen Baru
- Klik File > New atau bisa menggunakan shortcut Ctrl + N (Cmd + N di Mac).
- Masukkan dimensi untuk dokumen baru Anda (misalnya lebar, tinggi, resolusi) dan klik OK.
Alat dan Fungsi Dasar:
- Rectangular Marquee Tool (M) adalah salah satu alat pemilihan yang digunakan untuk membuat seleksi berbentuk persegi panjang atau persegi. Alat ini sangat berguna ketika Anda ingin memilih area tertentu di dalam gambar dengan bentuk geometris sederhana.
Cara menggunakan Rectangular Marquee Tool :
1. Membuat Seleksi:
- Klik dan tahan di satu titik di area gambar yang ingin Anda pilih.
- Tarik kursor mouse untuk membuat persegi panjang atau persegi yang diinginkan.
- Setelah membuat seleksi, area yang terpilih akan ditandai dengan garis putus-putus (marching ants).
2. Mengatur Seleksi:
- Jika Anda ingin menggeser
seleksi, gunakan alat Move Tool (V) untuk menyeretnya.
- Jika perlu, Anda bisa menyesuaikan ukuran dan posisi seleksi dengan mengubah titik-titik sudut atau sisi menggunakan handle yang muncul di sekitar seleksi.
3. Menggunakan Seleksi:
- Setelah membuat seleksi, Anda dapat melakukan berbagai operasi, seperti menyalin (Ctrl + C) atau memotong (Ctrl + X) area yang dipilih, menerapkan efek tertentu hanya pada area itu, atau melakukan penyesuaian tertentu seperti mengatur warna atau kecerahan di dalam area seleksi tersebut.
- Elliptical Marquee Tool (M) adalah alat pemilihan yang digunakan untuk membuat seleksi berbentuk lingkaran atau elips. Alat ini sangat berguna ketika Anda perlu membuat seleksi dengan bentuk geometris bulat atau oval dalam gambar Anda.
1. Membuat Seleksi :
- Klik dan tahan di satu titik di area gambar yang ingin Anda pilih.
- Tarik kursor mouse untuk membuat elips atau lingkaran yang diinginkan.
- Anda bisa menahan tombol Shift saat menarik untuk
mempertahankan proporsi lingkaran.
2. Mengatur dan Menyesuaikan Seleksi:
- Jika perlu, Anda dapat menyesuaikan ukuran dan posisi seleksi setelah dibuat.
- Gunakan alat Move Tool (V) untuk menyeret seleksi ke posisi yang
diinginkan.
- Anda juga dapat menyesuaikan bentuk dan ukuran seleksi dengan mengubah titik-titik sudut atau sisi menggunakan handle yang muncul di sekitar seleksi.
3. Menggunakan Seleksi:
- Setelah membuat seleksi, Anda dapat melakukan berbagai operasi, seperti menyalin (Ctrl + C) atau memotong (Ctrl + X) area yang dipilih, menerapkan efek tertentu hanya pada area itu, atau melakukan penyesuaian tertentu seperti mengatur warna atau kecerahan di dalam area seleksi tersebut.
- Lasso Tool (L): alat pemilihan yang memungkinkan Anda untuk membuat seleksi bebas, yang tidak terbatas pada bentuk geometris tertentu. Alat ini berguna ketika Anda perlu membuat seleksi yang lebih organik atau berbentuk bebas di dalam gambar.
·
Membuat Seleksi Bebas:
- Klik di titik awal di area gambar yang ingin Anda pilih.
- Tahan tombol mouse dan gambar garis bebas (lasso) di sekitar area yang ingin Anda seleksi.
- Anda dapat menggambar dengan bebas untuk mengikuti kontur atau bentuk yang Anda inginkan.
·
Menyelesaikan Seleksi:
- Ketika Anda telah menggambar seleksi yang diinginkan, sambungkan ujung lasso ke titik awal atau cukup klik dua kali untuk menutup seleksi.
- Garis putus-putus akan mengelilingi area yang dipilih (marching ants) setelah Anda selesai.
·
Mengatur dan Menyesuaikan Seleksi:
- Jika perlu, Anda dapat
menyesuaikan seleksi setelah dibuat dengan menggunakan alat Move Tool (V) untuk memindahkan atau menyesuaikan seleksi.
- Anda juga dapat mengubah bentuk atau menyesuaikan bagian seleksi dengan menggunakan opsi transformasi seperti Scale, Rotate, atau Warp.
·
Menggunakan Seleksi:
- Setelah membuat seleksi dengan Lasso Tool, Anda dapat melakukan berbagai operasi, seperti mengedit, menyalin (Ctrl + C) atau memotong (Ctrl + X) area yang dipilih, menerapkan efek tertentu, atau melakukan penyesuaian lainnya sesuai kebutuhan.
Alat Pengeditan
1. Move Tool (V) Digunakan untuk untuk memindahkan objek atau layer di dalam dokumen Anda.
Kemudian cara menggunakan Move Tool :
- Memindahkan Objek atau Layer:
- Klik dan tahan di atas objek atau layer di dalam dokumen Anda yang ingin Anda pindahkan.
- Seret objek atau layer ke posisi baru yang diinginkan di dalam kanvas Photoshop.
- Saat Anda menyeret, objek atau layer akan bergerak sesuai dengan pergeseran mouse Anda.
·
Menyesuaikan posisi objek atau layer:
- Jika diperlukan, Anda dapat memastikan bahwa objek atau layer berada di posisi yang tepat dengan memperhatikan panduan yang muncul atau memanfaatkan grid yang ditampilkan di Photoshop.
- Anda juga dapat menyesuaikan posisi objek atau layer dengan menggunakan tombol panah pada keyboard untuk pergeseran halus.
·
Menggunakan Fungsi Tambahan:
- Ketika menggunakan Move Tool, Anda juga dapat memanfaatkan opsi di atas layar atau di menu utama untuk pengaturan lebih lanjut, seperti aligning (penyelarasan) objek atau layer dengan objek atau layer lainnya, atau untuk mengatur secara presisi menggunakan opsi transformasi.
· Membuat Pengaturan Layer :
- Move Tool juga digunakan untuk mengatur urutan layer di panel Layers. Anda dapat menyeret layer untuk mengubah urutan mereka, yang akan mempengaruhi tampilan komposit gambar Anda.
Berikut cara menggunakan Lasso Tool :
·
Membuat Area Potong:
- Klik dan tahan di atas gambar Anda di kanvas Photoshop untuk menentukan area yang akan dipotong.
- Seret kursor mouse untuk membuat area potong yang diinginkan. Area di luar garis putus-putus akan dihapus setelah Anda menyelesaikan proses pemotongan.
·
Menyesuaikan dan Mengatur Proporsi:
- Setelah membuat area potong, Anda dapat menyesuaikan posisi dan ukuran area dengan menarik pegangan (handles) di pojok atau sisi kotak potong.
- Anda juga dapat memasukkan nilai-nilai dalam kotak opsi di bagian atas layar untuk mengatur secara tepat ukuran area potong dan mengatur proporsi sesuai dengan kebutuhan Anda.
·
Mengkonfirmasi Potongan:
- Tekan tombol Enter atau Return pada keyboard untuk menerapkan potongan yang Anda buat. Area di luar area potong akan dihapus.
· Cara Menggunakan Opsi Tambahan:
- Saat menggunakan Crop Tool,
Anda juga dapat mengakses opsi tambahan di bagian atas layar (biasanya
terlihat setelah Anda memilih alat), seperti mengatur proporsi, mengubah
orientasi, dan mengatur opsi lainnya sebelum menerapkan potongan
3. Eraser Tool (E) untuk menghapus bagian dari gambar atau layer Anda.
Berikut cara menggunakan Eraser Tool :
- Memilih Mode dan Opacity (Ketebalan):
- Di bagian atas layar, setelah memilih Eraser Tool, Anda dapat memilih Mode (misalnya Normal, Dissolve, atau Brush) dan mengatur Opacity (ketebalan) serta Hardness (kekerasan) penghapus di bilah opsi di atas.
·
Menghapus Gambar atau Layer:
- Klik dan tahan di atas area gambar atau layer di kanvas Photoshop yang ingin Anda hapus.
- Seret kursor mouse untuk menghapus area yang diinginkan. Area yang Anda seret akan dihapus sesuai dengan opacity dan hardness yang Anda atur.
·
Mengatur Ukuran dan Kecepatan:
- Anda dapat menyesuaikan ukuran
penghapus dengan menyesuaikan ukuran brush di bilah opsi atau dengan
menggunakan keyboard shortcut [ dan ].
- Untuk meningkatkan atau mengurangi opacity, Anda bisa mengubah nilai langsung di bilah opsi atau menggunkan angka pada keyboard.
· Cara Menggunakan Opsi Tambahan:
- Di bilah opsi di atas layar, Anda juga dapat menyesuaikan bentuk brush (misalnya, bulu, persegi, atau variasi lainnya) dan mengatur opsi blending mode sesuai dengan kebutuhan proyek.
4. Layer
adalah fitur penting yang memungkinkan Anda mengedit gambar atau proyek secara
non- destruktif, dengan setiap elemen ditempatkan pada lapisan terpisah. Ini
memudahkan untuk mengubah, menghapus, atau menyesuaikan elemen tanpa
memengaruhi yang lain.
Cara menggunakan layer :
1. Buat Layer Baru :
- Untuk membuat layer baru, klik
ikon "Create a new layer" di bagian bawah panel Layers (biasanya
terlihat seperti kertas yang dilipat). Anda juga bisa menggunakan shortcut
Ctrl + Shift + N (Windows) atau Cmd + Shift + N (Mac).
2. Kelola Layer :
- Mengubah Nama Layer: Klik dua kali nama layer di
panel Layers dan ketikkan nama baru.
- Mengubah Urutan Layer: Klik dan seret layer ke atas
atau ke bawah di panel untuk mengubah urutannya.
- Menggabungkan Layer: Pilih beberapa layer dengan
menahan Ctrl (Windows) atau Cmd (Mac) dan klik layer yang
ingin digabungkan, lalu klik kanan dan pilih "Merge Layers" atau
gunakan shortcut Ctrl +
E
(Windows) atau Cmd + E (Mac).
3. Menggunakan Opacity dan Fill:
- Opacity: Mengatur transparansi
keseluruhan layer. Anda bisa mengatur nilai persentasenya di panel Layers.
- Fill: Berfungsi mirip dengan
Opacity tetapi hanya memengaruhi konten layer, tidak termasuk efek layer
seperti Drop Shadow atau Stroke.
4. Masking:
- Layer Mask: Klik ikon mask di panel
Layers untuk menambahkan mask ke layer. Ini memungkinkan Anda
menyembunyikan atau menampilkan bagian tertentu dari layer tanpa menghapus
kontennya.
- Clipping Mask: Klik kanan pada layer dan
pilih "Create Clipping Mask" untuk membatasi visibilitas layer
ke area layer di bawahnya.
5. Styles pada layer:
- Klik dua kali pada layer atau klik ikon "fx" di bagian bawah panel Layers untuk menambahkan efek seperti bayangan, cahaya luar, bevel, atau emboss.
6. Grup Layer:
- Anda bisa mengelompokkan layer
untuk mengatur file lebih baik dengan memilih beberapa layer, kemudian
klik ikon folder di bagian bawah panel Layers, atau tekan Ctrl + G (Windows) atau Cmd + G (Mac).
7. Layer Adjustment:
- Untuk menambahkan penyesuaian seperti brightness/contrast, hue/saturation, atau levels, klik ikon adjustment layer di bagian bawah panel Layers (lingkaran separuh hitam dan putih).
8. Blending Mode:
- Di bagian atas panel Layers, Anda bisa memilih mode blending (seperti Multiply, Screen, Overlay) yang memengaruhi cara layer berinteraksi dengan layer di bawahnya.
.
5. Adjustment
Layers adalah alat yang sangat berguna untuk mengedit dan
menyesuaikan warna dan nada gambar secara non-destruktif. Adjustment Layers
memungkinkan Anda untuk menerapkan koreksi warna, pencahayaan, dan efek lainnya
tanpa mengubah piksel asli dari gambar.
Berikut
adalah beberapa Adjustment Layers umum dan cara menggunakannya:
- Brightness/Contrast:
- Menyesuaikan kecerahan dan
kontras gambar.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer di bagian bawah panel Layers (ikon lingkaran setengah
hitam setengah putih), lalu pilih "Brightness/Contrast".
- Penggunaan: Sesuaikan slider
untuk mengubah tingkat kecerahan dan kontras.
- Levels:
- Memungkinkan penyesuaian
detail cahaya, tengah, dan gelap dalam gambar.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer dan pilih "Levels".
- Penggunaan: Gunakan histogram
untuk mengatur titik hitam, titik putih, dan titik abu-abu.
- Curves:
- Memberikan kontrol lebih rinci
atas tonal range gambar melalui kurva.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer dan pilih "Curves".
- Penggunaan: Klik dan seret
garis diagonal pada grafik untuk menyesuaikan tonality.
- Exposure:
- Digunakan untuk mengontrol
exposure (cahaya) dari gambar, termasuk offset dan gamma.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer dan pilih "Exposure".
- Penggunaan: Sesuaikan slider
exposure untuk memperterang atau menggelapkan gambar.
- Hue/Saturation:
- Memungkinkan Anda menyesuaikan
hue, saturation, dan lightness dari warna di gambar.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer dan pilih "Hue/Saturation".
- Penggunaan: Sesuaikan slider
hue untuk mengubah warna, saturation untuk intensitas warna, dan
lightness untuk kecerahan.
- Color Balance:
- Mengatur keseimbangan warna
dalam bayangan, midtone, dan highlight.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer dan pilih "Color Balance".
- Penggunaan: Sesuaikan slider
untuk menambah atau mengurangi warna tertentu di berbagai bagian tonal
gambar.
- Black & White:
- Mengubah gambar berwarna
menjadi hitam putih dengan kontrol atas konversi warna.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer dan pilih "Black & White".
- Penggunaan: Sesuaikan slider
untuk mengontrol kecerahan dari warna tertentu dalam konversi.
- Photo Filter:
- Mensimulasikan efek dari
filter lensa berwarna pada gambar.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer dan pilih "Photo Filter".
- Penggunaan: Pilih filter
preset atau buat warna khusus dan sesuaikan densitas.
- Selective Color:
- Mengubah jumlah warna primer
dalam warna tertentu.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer dan pilih "Selective Color".
- Penggunaan: Pilih warna yang
ingin disesuaikan dan ubah level cyan, magenta, yellow, dan black.
- Gradient Map:
- Menerapkan gradasi warna
berdasarkan tonality gambar.
- Cara menambahkannya: Klik ikon
Adjustment Layer dan pilih "Gradient Map".
- Penggunaan: Pilih atau buat
gradien untuk mengganti tonal range gambar.
3. Langkah-Langkah Dasar Mengedit:
- Mengubah Ukuran Gambar:
- Pergi ke Image > Image Size.
- Masukkan dimensi dan resolusi
baru untuk gambar Anda.
- Menambahkan Teks:
- Pilih Type Tool (T).
- Klik di dokumen Anda dan mulai
mengetik.
- Anda dapat mengubah font,
ukuran, warna, dll., dari bilah opsi di bagian atas.
- Menerapkan Filter:
- Pergi ke menu Filter untuk menerapkan berbagai
efek seperti blur, penajaman, efek artistik, dll.
Menyimpan Hasil Kerja:
- Menyimpan sebagai PSD
(Photoshop Document):
- Ini akan menjaga layer dan
fitur khusus Photoshop lainnya.
- Pergi ke File > Save As, pilih Photoshop (.PSD) sebagai
formatnya.
- Mengekspor untuk Web atau
Format Lainnya:
- Pergi ke File > Export > Export
As untuk
menyimpan dalam format seperti JPEG, PNG, dll.
- Sesuaikan pengaturan seperti
kualitas, transparansi, dll., sesuai kebutuhan.
Tips Tambahan:
- Undo dan Redo: Gunakan Ctrl + Z (Cmd + Z di Mac) untuk
mengembalikan perubahan terakhir, dan Ctrl + Shift + Z (Cmd + Shift + Z di Mac) untuk mengulang
perubahan yang sudah di-undo.
- Penyesuaian Workspace: Anda dapat menyesuaikan
workspace dengan mengatur ulang panel dan menyimpan tata letak kustom.
- Sumber Daya Online: Terdapat banyak tutorial dan
panduan online untuk tugas-tugas yang lebih spesifik dan teknik-teknik
lanjutan.
Dengan langkah-langkah ini, Anda seharusnya sudah bisa mulai mengoperasikan Photoshop CS6. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau ada tugas tertentu yang ingin Anda ketahui, jangan ragu untuk bertanya, kirim di kolom komentar :)
0 Komentar