Manual brew adalah metode penyeduhan kopi yang
dilakukan secara manual tanpa menggunakan mesin otomatis. Metode ini memberikan
kontrol penuh kepada pembuat kopi atas variabel-variabel seperti suhu air,
waktu ekstraksi, dan rasio kopi-air, yang memungkinkan untuk menghasilkan
cangkir kopi yang sempurna sesuai selera.
Berikut adalah beberapa metode manual
brew yang populer:
1. Pour-Over (V60, Chemex, Kalita Wave)
Alat dan Bahan:
- V60 dripper atau
Chemex atau Kalita Wave
- Kertas filter
- Kettle leher angsa
(gooseneck kettle)
- Timbangan dapur
- Grinder kopi
- Gelas atau server
- Termometer
(opsional)
- Biji kopi
berkualitas
Langkah-Langkah:
- Panaskan air hingga
sekitar 90-96°C.
- Lipat dan bilas
filter dengan air panas untuk menghilangkan rasa kertas dan memanaskan
dripper.
- Giling biji kopi
dengan kekasaran sedang (seperti gula pasir).
- Tempatkan kopi di
filter, biasanya sekitar 18-20 gram untuk 300 ml air.
- Tuangkan sedikit
air panas untuk blooming (sekitar 30 detik).
- Setelah blooming,
tuang sisa air secara perlahan dalam gerakan melingkar.
- Biarkan kopi
menetes sepenuhnya ke dalam gelas atau server.
2. French Press
French Press adalah metode penyeduhan yang melibatkan merendam kopi bubuk dalam air panas dan kemudian menyaringnya menggunakan plunger dengan filter mesh.
Alat dan Bahan:
- French Press
- Grinder kopi
- Timbangan dapur
- Kettle
- Gelas atau cangkir
- Biji kopi
berkualitas
Langkah-Langkah:
- Panaskan air hingga
sekitar 90-96°C.
- Giling biji kopi
dengan kekasaran kasar (seperti garam laut).
- Tambahkan kopi ke
French Press, biasanya sekitar 1:15 rasio kopi
(misalnya, 30 gram kopi untuk 450 ml air).
- Tambahkan air panas
dan aduk.
- Biarkan kopi
merendam selama 4 menit.
- Tekan plunger
perlahan ke bawah untuk memisahkan kopi dari ampasnya.
- Tuangkan kopi ke dalam gelas atau cangkir.
3. AeroPress
AeroPress adalah alat
manual brew yang memungkinkan untuk menyeduh kopi dengan berbagai metode,
termasuk metode tekan dan inversi.
Alat dan Bahan:
- AeroPress
- Filter kertas atau
logam
- Grinder kopi
- Timbangan dapur
- Kettle leher angsa
- Gelas atau cangkir
- Biji kopi
berkualitas
Langkah-Langkah:
- Panaskan air hingga
sekitar 90-96°C.
- Giling biji kopi
dengan kekasaran sedang (seperti garam meja).
- Tempatkan filter di
tutup AeroPress dan bilas dengan air panas.
- Tambahkan kopi ke
dalam AeroPress (sekitar 15-18 gram).
- Tambahkan air panas
hingga setengah penuh, aduk, lalu tambahkan air hingga penuh.
- Tunggu sekitar 1-2
menit.
- Tekan plunger
perlahan untuk mengekstrak kopi.
- Tuangkan kopi ke
dalam gelas atau cangkir.
4. Moka Pot
Moka Pot adalah alat
penyeduh kopi yang menggunakan tekanan uap untuk mengekstrak kopi dari bubuk
kopi.
Alat dan Bahan:
- Moka Pot
- Grinder kopi
- Timbangan dapur
- Kompor
- Gelas atau cangkir
- Biji kopi
berkualitas
Langkah-Langkah:
- Isi bagian bawah
Moka Pot dengan air hingga mencapai katup pengaman.
- Giling biji kopi
dengan kekasaran sedang hingga halus.
- Tambahkan kopi ke
dalam filter basket, jangan terlalu padatkan.
- Pasang filter
basket pada Moka Pot dan pasang bagian atas.
- Panaskan di atas
kompor dengan api sedang.
- Tunggu hingga kopi
mulai keluar dari corong dan terdengar suara mendesis.
- Angkat Moka Pot dari kompor dan tuangkan kopi ke dalam gelas atau cangkir.
5. Rok Espresso
Maker
Rok Espresso
Maker adalah alat manual yang dirancang untuk membuat espresso berkualitas
tinggi tanpa menggunakan listrik. Ini memberikan kontrol penuh atas proses
ekstraksi, memungkinkan Anda untuk membuat espresso yang kaya dan kental.
Berikut adalah informasi tentang alat ini dan cara menggunakannya:
Alat dan Komponen
- Rok Espresso Maker: Perangkat utama yang terdiri
dari lengan untuk menekan, portafilter, dan silinder air.
- Portafilter: Tempat untuk menampung bubuk
kopi.
- Tamper: Alat untuk menekan bubuk kopi
di portafilter.
- Spoon/Distributor: Alat untuk menakar bubuk
kopi.
- Silinder Air: Tempat untuk menampung air
panas sebelum ekstraksi.
- Brew Head: Bagian yang menahan
portafilter dan tempat ekstraksi berlangsung.
Bahan-Bahan
- Biji kopi berkualitas tinggi
- Air panas (sekitar 90-96°C)
Cara Menggunakan Rok Espresso Maker
- Persiapan Alat dan Bahan:
- Giling biji kopi hingga
mencapai kehalusan yang sesuai untuk espresso (cukup halus).
- Panaskan air hingga mendidih,
lalu biarkan sedikit mendingin (idealnya sekitar 90-96°C).
- Menyiapkan Rok Espresso Maker:
- Pasang portafilter di Rok
Espresso Maker tanpa kopi untuk memanaskan alat. Isi silinder air dengan
air panas dan biarkan beberapa detik, lalu buang airnya. Ini membantu
memanaskan semua bagian alat sehingga suhu ekstraksi lebih stabil.
- Mengisi Portafilter:
- Masukkan bubuk kopi yang sudah
digiling ke dalam portafilter. Biasanya, Anda akan menggunakan sekitar
18-20 gram kopi untuk double shot.
- Ratakan dan padatkan bubuk
kopi menggunakan tamper untuk memastikan ekstraksi yang merata.
- Ekstraksi Espresso:
- Pasang portafilter yang sudah
diisi dan dipadatkan ke brew head.
- Isi silinder air dengan air
panas hingga mencapai level yang ditentukan.
- Angkat lengan Rok Espresso
Maker ke posisi atas untuk memulai proses pra-tekan (pre-infusion) selama
sekitar 5-10 detik.
- Perlahan tekan lengan Rok
Espresso Maker ke bawah untuk memulai ekstraksi. Proses ini harus
berlangsung sekitar 20-30 detik untuk mendapatkan double shot espresso
yang optimal.
- Amati aliran espresso yang
keluar dari portafilter; aliran yang baik harus halus dan berwarna
cokelat keemasan.
- Membersihkan dan Menyimpan:
- Setelah selesai, buang ampas
kopi dari portafilter dan bilas semua komponen dengan air bersih.
- Pastikan Rok Espresso Maker
dalam keadaan kering sebelum disimpan.
Tips Umum:
- Gunakan air bersih
dan berkualitas.
- Sesuaikan rasio
kopi dan air sesuai selera.
- Eksperimen dengan
berbagai tingkat kehalusan gilingan dan suhu air.
- Gunakan biji kopi
segar untuk hasil terbaik.
Dengan mencoba berbagai metode manual brew ini, Anda
dapat menemukan cara terbaik untuk menyeduh kopi yang sesuai dengan selera
Anda.
Tips Tambahan
- Pemanasan Alat: Pastikan alat sudah
dipanaskan sebelum digunakan untuk menjaga suhu ekstraksi yang konsisten.
- Rasio dan Tekanan: Eksperimen dengan rasio kopi
dan air serta tekanan yang diterapkan untuk menemukan kombinasi yang
sesuai dengan selera Anda.
- Kopi Segar: Gunakan biji kopi segar untuk
hasil terbaik.
0 Komentar